Jakarta - Menjadikan pemain sebagai nama stadion atau jalan sebagai bentuk penghargaan sudah umum terjadi. Swedia punya cara berbeda untuk menghormati Zlatan Ibrahimovich, memasukkan namanya dalam kamus nasional.
Kata terbaru yang dimasukkan ke dalam kamus nasional Swedia dan merujuk pada Zlatan Ibrahimovic adalah 'Zlatanera'. Dikutip dariDailymail, Dewan Bahasa Swedia sudah menyepakati masuknya kata 'Zlatanera' tersebut dalam kamus nasionalnya, bersamaan dengan 30 kata baru
Kata terbaru yang dimasukkan ke dalam kamus nasional Swedia dan merujuk pada Zlatan Ibrahimovic adalah 'Zlatanera'. Dikutip dariDailymail, Dewan Bahasa Swedia sudah menyepakati masuknya kata 'Zlatanera' tersebut dalam kamus nasionalnya, bersamaan dengan 30 kata baru
lainnya.
Disebutkan kalau 'Zlatanera' adalah sebuah kata kerja, yang secara harfiah diartikan sebagai 'menjadi Zlatan'. 'Zlatanera' punya makna 'seseorang yang menggunakan kekuatan yang dimiliki untuk mengejar keyakinannya' dan bisa juga dimaknai sebagai 'mendominasi'.
Awalnya, ungkapan 'Zlatanera' digunakan oleh sebuah acara televisi bernama Les Guignols di Canal+. Les Guignols merupakan pertunjukan boneka satire, di mana salah satu tokohnya sangat mengidolai Zlatan Ibrahimovic. Dari pertunjukan itulah ungkapan 'Zlatanera' ('Zlataner' dalam bahasa Prancis) mulai digunakan di Prancis dan kemudian sampai ke Swedia.
Di Prancis, 'Zlataner' diartikan sebagai 'kata yang merujuk pada Zlatan Ibrahimovic, yang mendominasi di dalam dan luar lapangan'. Namun Zlataner belum dijadikan kata resmi di Prancis.
Ibrahimovic sudah sejak musim panas 2012 memperkuat Paris Saint Germain, setelah sebelumnya membela AC Milan. Pesepakbola 31 tahun itu dianggap sebagai pemain terbaik yang pernah dipunya Swedia. Di tahun 2012 ini dia membuat gol istimewa dengan tendangan overhead dari jarak sekitar 30 meter plus bikin empat gol ke gawang Inggris.
Disebutkan kalau 'Zlatanera' adalah sebuah kata kerja, yang secara harfiah diartikan sebagai 'menjadi Zlatan'. 'Zlatanera' punya makna 'seseorang yang menggunakan kekuatan yang dimiliki untuk mengejar keyakinannya' dan bisa juga dimaknai sebagai 'mendominasi'.
Awalnya, ungkapan 'Zlatanera' digunakan oleh sebuah acara televisi bernama Les Guignols di Canal+. Les Guignols merupakan pertunjukan boneka satire, di mana salah satu tokohnya sangat mengidolai Zlatan Ibrahimovic. Dari pertunjukan itulah ungkapan 'Zlatanera' ('Zlataner' dalam bahasa Prancis) mulai digunakan di Prancis dan kemudian sampai ke Swedia.
Di Prancis, 'Zlataner' diartikan sebagai 'kata yang merujuk pada Zlatan Ibrahimovic, yang mendominasi di dalam dan luar lapangan'. Namun Zlataner belum dijadikan kata resmi di Prancis.
Ibrahimovic sudah sejak musim panas 2012 memperkuat Paris Saint Germain, setelah sebelumnya membela AC Milan. Pesepakbola 31 tahun itu dianggap sebagai pemain terbaik yang pernah dipunya Swedia. Di tahun 2012 ini dia membuat gol istimewa dengan tendangan overhead dari jarak sekitar 30 meter plus bikin empat gol ke gawang Inggris.
sumber : http://sport.detik.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.